Kebumen.com
Suasana pagi anak-anak dengan seragam sekolah menuai masa depan.ceriah tanda tawa dengan teman sebaya, ternyata desa pusat pendidikan.
Jam 7 berangkat sekolah jam 10.00 mereka anak.anak pulang.Mereka anak anak desa pulang sekolah,bermain di kebun,disawah di lapangan.anak anak mengenal dirinya dan alamnya sebagai sahabat.
Sebut saja Jabir Bumi Nusantara anak TK ini jam 2 mengaji di TPQ di desa sampai jam 4 sore.pendidikan karakter tercipta. Ternyata orang orang babad alas desa ini sudah berpandangan kedepan mempertahankan identitas karakter anak-anak desa.
Rencana 5 hari sekolah (Full Day School);di awal tahun 2017 oleh menteri pendidikan Muhajir Efendi di tolak masyarakat.FDS akan merusak karakter anak anak desa yang bersahabat dengan alam.
Alam desa sebagai guru mendidik anak-anak desa.Anak-anak desa seperti Jabir berteriak jika mereka anak anak sekolah sampai sore.Bukan hanya Jabir saja,ribuan dan jutaan anak-anak Indonesia.(kbm.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar