Senin, 29 Mei 2017

Gerakan "Anti Muwur' untuk Cegah Korupsi

Kebumen.Com,25/april
(Analisa berita politik)

Rakyat sebagai pemilih dan pemegang kedaulatan saat ini sudah melek politik.Rakyat sudah saatnya cerdas dan lebih cerdas di bohongi dengan tipu daya para calon penguasa yang akan menguasai. Rakyat sudah berkata," Tolak Anti Muwur".

Proses meraih kekuasaan (Bupati, dprd,pilkades ) sudah saatnya anti muwur (antimoney politik) dum dum duit sebelum H pencoblosan.Masyarakat sebagai pemegang kedaulatan kekuasaan sudah paham dan sangat paham.

Kini rakyat sudah tahu, bahwa uang atau benda sebagai bujuk rayu untuk memilih.rakyat sebagai pemilih sudah tahu dan dewasa,tanpa harus "di bohongi uang" 10 ribu, 20.ribu bahkan ratusan ribu.Karena rakyat sudah tahu ini jalan licik para penguasa untuk merusak rakyat.

Benarkah bahwa korupsi Kebumen salahsatunya di sebabkan ataukah karena kekuasaan punya kuasa untuk gunakan uang rakyat.Kebumen 16 oktober 2016 digemparkan kedatangan KPK, komisi antirasuah ini komisi yang ditakuti para koruptor.Koruptor bukan hanya bupati, pemerintah anggota dpr, para pengusaha namun masyarakat biasa berpotensi korup,karena berebut uang APBD.

Kebumen yang merupakan kota miskin ke 2, se jawa tengah dari 35 kota/kabupaten harus berubah diri.Masyarakat Kebumen merasa terbodoih dan merasakan kerugian besar.Uang pajak rakyat yang seharusnya untuk pembangunan dan kesejahteraan untuk rakyat Kebumen.

Harapanya semoga Kebumen akan "daerah anti korup".Daerah yang bangkit dan bersama masyarakat Kebumen untuk lebih maju dan menuju pemerintah yang bersih.

Proses kekuasaan jabatan rakyat diawali dengan tidak baik akan melahirkan pemimpin yang tidak baik,sama halnya perekrutan pegawai pemerintah PNS kalau diawali dengan KKN sama akan merusak pemerintah dan menipu masyarakat.

Pilkada,pileg sampai pilkades kekuatan demokrasi uang masih menjadi kekuatan kunci pemegang kekuasaan.Masyarakat kini sudah cerdas dan pandai, money politik tidak butuh.Yang di butuhkan rakyat kebumen "kekuasaan yang bisa kerja untuk rakyat".

Dijaman pemberantasan korupsi  menuju penyelenggaraan pemerintah yang bersih dan berwibawa sebagai pelayan rakyat.Sudah saatnya masyarakat harus di hormati dan dijaga kedaulatan rakyatnya.

KPU sebagai panita harus benar kerja keras,panwas juga lebih tegas untuk menegakan hukum bersama polisi dan kejaksaan untuk bersama bersatu memberantas antimuwur di Kebumen.Karena  masyarakat tidak mau dibohongi.

Kita tunggu kehebatan dan keberanian gerakan "anti muwur" di Kebumen para penyelenggara pemilu.Rakyat Kebumen butuh perubahan...! (kbm.com.01)

Kamis, 25 Mei 2017

Gerakan anti Korupsi Desa

Kebumen.Com
rekaman video ini merupakan

https://www.youtube.com/watch?v=EpG7nefSRYE&feature=youtu.be

Sabtu, 13 Mei 2017

Gerakan Jurnalisme Anti Hoax

Kebumen.com,minggu,14/5/17
Produk jurnalisme bukan hanya hanya para wartawan media masa, konsumen. Namun pembaca da konsumen jurnalistik dan media pers launnya dengan menjamurnya medsos yang sebelumnya menjadi obyek market sekarang menjadi pelaku produk jurnalistik.

Trend kemajuan medsos ini menjadikan gambaran pilar demokrasi. Namun pilar demokrasi kebebasan pers sudah bisa menjadi meda pendidikan untuk menjaga nilai kekuatan peradaban bangsa yang mulai tergerus akibat perpecahan kelompok oleh isu sara ( konflik antar suku, agama pada awal 2017 terutama pilkada kemarin.

Generasi muda, mahasiswa,santri, pemuda desa, pelajar yang mayoritas konsumen dan 125 juta pengguna medsos indonesia sekaligus pelaku jurnalisme di medsos timbul keresahan.Keresahan itu muncul pada pelatihan jurnalistik di PP Al Falah Somalangu Kebumen yang di adakan FOKALIS (Forum komunikasi Jurnalis) Kebumen.

Eko Wahyudi dari FOKALIS ketua pelatihan Jurnalistik mengatakan," kini perang gagasan serta ada pergeseran nilai idiologi kebangsaan yang berdasarkan pancasilan mulai tergeser oleh isu idiologi khilafah.bahanya jika tidak paham para pengguna medsos dan jurnalis akan memecahkan persatuan bangsa.

Pelatihan jurnalistik bertema" menggali skill jurnalstik sebagai kekuatan nilai peradaban bangsa"dihadiri Sukmato Humas mewakili Bupati Kebumen, H.Imam Tobroni Kepala Kemenag Kebumen, Gus Ulfi Pondok pesantren Al Falah.acara ini bagian rangkan khoul PP Al Falah.

Pemateri pelatihan diantaranya Brigita Purwanti Manohara TV One, Sejarah pers oleh Eko Wahyudi (kebumen.com),dasar- dasar jurnalistik oleh Surahmat (Berita Kebumen), Sinema fotografi Bafadlol Muksit, penulisan Riset Agung Widi, (school riset pandjer of public), tehnik penulisan oleh  Imam Wahyudi (Kebumen Ekspres),tehnik wawancara oleh Lukman Hakim Irfangi (Sorot.kebumen, Etika Jurnalistik Nanang W Hartono (Bernas), Sorot Haryanto (aktifis medsos).

Diahir pelatihan Jurnalistik yang diikuti 150 peserta kemarin, muncul " gerakan kebumen anti hoax" sebagai cara untuk bisa menjadikan medsos dan produk jurnalisme media pendidikan yang berkualitas untuk memajukan kebumen dan bangsa indonesia,"pungkas Eko Wahyudi kebumen.com (kbm.com)

Rabu, 10 Mei 2017

Berbuat Jahat Balas dengan Kebaikan

Kebumen.com.rabu,10/3/17

"Jagad akherat akan kita hadapi,jagad dunia akan kita tinggalkan.berbuatlah kebaikan di dunia karena akan mendapatkan kebahagian disuarga nanti."

Kebaikan kepada orang lain kebaikan kepada tetangga sama saja melakukan perbuatan untuk kebaikan diri sendiri. Mencontohkan tindakan nabi muhammad yang di hina dan di hujat habis oleh seseorang.namun Nabi Muhammad tidak membalas dengan perbuatan buruk namun perbuatan kebaikan.

Demikian inti pengajian Ahmad Suwarno SPd,I dari karanggayam,mengatakan  Perbuatan kebaikan yang dilalukan oleh Nabi yaitu mendatangi orang- orang yang menghina dan menghujat di datangi ketika ia sakit.Ketika sakit Nabi Muhammad SAW memberi makan sampai ahir mati.

Ketua panita bapak Siswoto,acara PHBI ini dalam rangka peringatan isro miroj dan sya'ban 1439 H yang di adakan Ta'mir masjid Al Iman, diikuti warga RW 5 dan masyarakat kedawung pejagoan..acara di tutup do'a oleh kyai Jawawi Hasbulloh.(kbm.com/01)

Senin, 08 Mei 2017

Fokalis Kebumen Gelar Pelatihan Jurnalistik Kebangsaan

Kebumen.com, senin 8, mei,17
Saling menghantam,saling menjatuhkan,saling gontok- gontokan dan pecah belah antar kita.karena kita menggunakan paradigma menang sendiri,tanpa memegang prinsip peradaban persatuan bangsa Indonesia.

Menurut Eko Wahyudi panitia pelatihan jurnalistik mengatakan,"hal ini menjadi latar belakang diadakan pelatihan jurnalistik.disatu sisi kini Media masa baik cetak, elektronik, televisi,radio dan media sosial semakin tumbuh berkembang di era demokrasi digital ini,media masa sebagai pendidikan.misal; berita palsu (hoax) mengandung dampak pecah belah bangsa," kata Eko.

"Media masa kini dikatakan "guru peradaban bangsa.namun disatu sisi kebebasan media sangat menghawatirkan bagi pengguna dan pembaca konsumen media.dalam ilmu jurnalistik media masa sebagai agen perubahan harus memuat unsur informasi dan pendidikan masyarakat."

Eko menjelaskan,," bagaimana memilih,menggunakan dan memakai media yang benar?.mari kita ikuti pelatihan jurnalistik yang diadakan FOKALIS (Forum Komunikasi Jurnalis Kebumen) besok jumat 12 mei pemuda,siswa SMK,SMA, mahasiswa dan santri di PP Al-Falah sumberadi Kebumen.(kbmCom.01)

Ponpes Al Falah Kerjasama Fokalis Adakan Pelatihan Jurnalistik

Kebumen.com Senin, 08/05/2017, Dalam rangka kegiatan
Pra Haul Akbar Asyekh Thoifur dan Asyekh Abdurrahman beserta Masyayikh Jam'iyyahThoriqoh Syadziliyyah, Pondok pesantren AL FALAH
Somolangu Wetan, Sumberadi Kebumen, PP. Al Falah menggandeng Forum Komunikasi Jurnalis Kebumen (FOKALIS) mengadakan acara Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa, Pemuda, Siswa, Santriwan dan Santriwati se-Kabupaten Kebumen, acara akan dilaksanakan di Pondok pesantren Al Falah Somolangu Wetan pada hari Jum'at, 12 Mei 2017. Acara akan diisi salah satunya presenter TvOne Brigita Manohara.

Saat dikonfirmasi kepada Presenter TvOne Brigita Manohara lewat telephon menyampaikan, "saya sudah koordinasi dengan panitia dan sudah konfirmasi tiket pesawat, saya siap hadir pada acara tersebut mas" ujar pembawa acara Kabar Hari Ini di TvOne.

Ditempat terpisah panitia acara Eko Wahyudi menyampaikan "acara akan dimulai sekitar pukul 08.00 WIB yakni Pembukaan dan Sambutan-sambutan diantaranya dari tuan rumah Pondok pesantren AL FALAH
Somolangu Wetan, Sumberadi Kebumen K.H. Musyaffa Ali selaku Pengasuh, Bupati Kebumen, Kemenag Kebumen beserta tokoh lain kemudian pada pukul 09.30 WIB sambutan Presenter TV ONE
Brigita Manohara" ujarnya.

Eko menambahkan "Berlanjut ke Sesi Materi Pelatihan dengan Keynotespeaker Brigita Manohara (TV ONE), pemateri Kebumen.Com, Berita Kebumen, WartaOne, Sorot Kebumen, Suara Merdeka, Kebumen Ekspres, Kebumen News, Kedaulatan Rakyat dan Penggiat Medsos" ujar Eko.

Panitia yang lain Fadol Muksit mengatakan "acara ini gratis dan terbuka untuk umum, kami juga menyiapkan door prize untuk peserta pelatihan. Tujuan diadakan pelatihan ini agar masyarakat bisa mempunyai dasar skill jurnalistik, Melalui jurnalistik adanya keterlibatan pemuda, santri ,siswa dan mahasiswa langsung partisipasi dalam pembangunan, Tercapainya skill jurnalistik yang inovatif , professional serta berkualitas untuk kekuatan peradaban bangsa Indonesia" ujar jurnalis muda asal Kebumen tersebut. (k8r/wo)

Kamis, 04 Mei 2017

Rabu, 03 Mei 2017

Jalan Kebumen-Gombong Perlu Diperlebar

Kebumen.Com kamis,3/mei/2017
Jalan propinsi Kebumen sampai dengan Gombong perlu diperlebar,dikarenakan jalan tersebut padat dilalui kendaraan berat dan semakin bertambah jumlah kendaraan roda dua dan empat.

Bambang Supriyanto warga kewayuhan meminta" agar jalan Kebumen-gombong diperlebar agar pengguna jalan sehat untuk mempermudah para pengguna jalan ,mengutamakan keselamatan berlalulintas," Katanya.

Bambang Suprianto, jalur propinsi ini perlu penanganan serius dari pemerintah,misal simpang lima yang jalan sempit berlubang,padat merayap dan berbahaya jika dibiarkan begini terus akan banyak terjadi kecelakaan."

Pantauan kebumen.com dilapangan banyak jalan yang sempit,banyak jalan berlubang jalur pinggir jalan sepanjang kebumen-gombong  (kbm.com)

Selasa, 02 Mei 2017

Kolaborasi Ebleg dan Barongsai Simbol Kekayaan Budaya

Displaying DSC_0013.JPG
Kebumen.com.07 mei17

Setelah meraih kesuksesan tahun lalu, 
tahun ini kembali Roemah Martha Tilaar Gombong menggelar Festival Dolanan Tradisional yang a sudah dilaksanakan pada hari Senin (24/4) mulai pukul delapan pagi hingga empat sore. Dalam festival tersebut para pengunjung mendapat kesempatan untuk menikmati berbagai bentuk permainan tradisional yang sebagian besar sudah ditinggalkan masyarakat.Salah satu keunikan festival ini adalah akan ditampilkan kolaborasi seni kuda lumping/ebleg dengan barongsai dimana semua pelakunya adalah anak-anak.

Alona Novensa dari Roemah Martha Tilaar mengungkapkan bahwa festival ini merupakan bentuk dari Peringatah Hari Bumi sekaligus Hari Warisan Budaya Internasional (International Heritage Day). “Sengaja kami mengangkat berbagai permainan dan seni tradisional. Di satu sisi ini adakah cara mengingatkan kembali masyarakat, khususnya generasi muda, terhadap berbagai warisan budaya yang berbentuk permainan. Sekaligus kami mengajak masyarakat untuk kembali bersahabat dengan alam dan lingkungan lewat permainan-permainan ini”, demikian Alona.

Sudah puluhan bentuk permainan disiapkan untuk dinikmati pengunjung, mulai dari egrang, bekel, dakon, lompat tali dan lain-lain. Bahkan pengunjung dapat pula mengajak putra-putrinya untuk belajar membuat aneka permainan dari janur, atau bahkan membuat wayang dari gagang daun singkong. Di setiap wahana akan ada relawan yang mendampingi pengunjung dalam melakukan kegiatan.

Selain itu juga ditampilkan berbagai bentul atraksi untuk memeriahkan suasana, antara lain tarian tradisional, musik kenthongan, kuda lumping dan seni barongsai. Uniknya, semua atraksi dilakukan oleh anak-anak.Yang akan cukup sensasional adalah kami mencoba memadukan seni kuda lumping ebleg dengan barongsai. Kolaborasi ini menyimbolkan Gombong sebagai kota dengan kemajemukan budaya, selain juga memberikan pengalaman lintas budaya kepada anak-anak. Kami berharap saat anak-anak ini dewasa, pengalaman ini akan membentuk mereka menjadi pribadi yang mencintai kebudayaan bangsa serta memiliki wawasan kebangsaan yang kuat,” kata Alona.

Shinsan Aurelia Winarno, salah satu pendamping seni kuda lumping “Ebleg Ngisor Gayam” Wonokriyo menyatakan dukungannya terhadap ide ini. “Kami berharap kolaborasi yang baru pertama kali ini akan membuat adik-adik di sanggar kami menjadi semakin giat berlatih serta mampu memiliki wawasan seni budaya yang luas,” kata Shinsan yang juga seorang pengrajin assesoris ini.

Lebih jauh Manager Roemah Martha Tilaar Gombong, Sigit Tri Prabowo mengungkapkan bahwa saat ini tengah digodog untuk memadukan berbagai potensi seni budaya di Gombong untuk dapat dirangkai menjadi sebuah festival yang lebih besar, yang diharapkan dapat mengangkat dunia wisata di Kabupaten Kebumen.
“Selama ini Roemah Martha Tilaar bersama berbagai komponen sudah rutin mengadakan festival budaya. Bukan tidak mungkin ke depan berbagai potensi yang sudah tergali dapat disatukan dalam sebuah ajang festival kota yang lebih besar dan mampu mendatangkan lebih banyak wisatawan ke wilayah Kebumen. Jika dibandingkan festival-festival kota di banyak tempat, kami optimis Kabupaten Kebumen mampu menghadirkan sebuah festival kota yang sangat menarik,” demikian Sigit (kbm.com/01).


Jalan Kedawung Berlubang Butuh Perhatian PU

Kebumen.Com.selasa,3/3/17
Jalan berlubang di desa Kedawung tepatnya  200 m sebelah barat balaidesa Kedawung dan sepanjang milik kabupaten ini butuh diperhatikan PU Kebumen.

Warga desa kedawung resah dan warga desa lain yang melintasi jalan tersebut .Apalagi jika turun hujan penuh air dan bak sungai pinggir jalan tersebut. Jalan yang melintasi pejagoan - tanggulangin ini sangat berbahaya.

Pantauan kebumen.com ada 3 RW 4,Rw 5,RW 06 dan RW O8 di lapangan  sepanjang jalan mulai masuk desa kedawung sampai batas desa kedawung yaitu desa kedungwinangun kecamatan klirong ini jika hujan turun seperti selasa 3/mei kondisi jalan penuh lubang.

Warga setempat pernah melakukan inisiatif dengan menutup jalan dengan pecahan genteng.Namun keberadaanya jalan yang termasuk padat dan di lalui truk tersebut semakin hari semakin parah.(kbm.com.01)

Peletakan batu pertama MI Al Hidayah Alian

Kebumen.com.2/mei/17

Pendidikan bagian dari kekuatan pembangunan sumber daya manusia, sumberdaya manusia yang berkarakter dan berakhal sebagai kunci kemenangan bangsa.MI Al Hidayah dan RA Husnul Hidayah salahsatunya dengan menerapkan pendidikan dasar  berbasis pesantren berwawasan lingkungan.

Ahmad Munawir S.PdI selaku PLT Kepala Madrasah Ibtidaiyah Al Hidayah Karangtanjung,Alian mengatakan," Alhamdulillah telah terlaksana peletakan batu pertama pembangunan gedung MI AL HIDAYAH & RA HUSNUL HIDAYAH, yang di hadiri pengasuh PPHH KH. M. Amir Misbah, Kyai Nurhamidi, Kyai Nurhamid, Kades Karangtanjung, para mantan kades, semua ketua RT serta tokoh masyarakat dan dewan Guru MI dan RA.kemarin minggu 30 april.

Lanjut Munawir,' Acara di awali do'a bersama di ruangan, di lanjutkan ke lokasi pembangunan memulai peletakan batu pertama. Rencana pembangunan tiga lantai untuk MI Al Hidayah & RA ini di perkirakan menghabiskan Anggaran 2,5 M.

Munawir berharap," Semoga bisa lancar, sukses, berkah, tercapai cita-cita mulia mendirikan Pendidikan Dasar Berbasis Pesantren Berwawasan Lingkungan.pungkas Munawir  mahasiswa pasca sarjana UNU Kebumen.